ANGSLE DAN RONDE PALING MANTAP SAK MALANG!


Musin hujan begini emang paling enak makan dan minum yang anget-anget. Kalo bisa, malah nyemilnya yang anget-anget juga! Haha.. Apalagi di Malang, yang terkenal dengan hawa sejuknya. Pas banget deh tuh kalau makan makanan hangat.


Salah satu makanan hangat yang juga bisa disebut cemilan penghangat badan adalah ronde! Di Malang, terdapat banyak pedagang ronde, apalagi yang kaki lima. Dari berbagai ronde yang sudah saya coba, Angsle dan Ronde Klenteng merupakan favorit saya! Rasanya sangat pas di lidah. Manisnya pas, kentalnya pas, dan dijamin enak. Harganya pun murah mengingat ini makanan kaki lima. Dan, cabangnya juga sudah ada di berbagai tempat. Salah satunya berada di Tumpang, tempat yang terkenal dengan hawa dinginnya yang juga menjadi tempat tinggal saya.

Sesuai Namanya, yang orang Malang pasti sudah tau dong ya pastinya angsle dan ronde ini berada di daerah mana. Pastinya, di daerah Klenteng. Persis di dekat Klenteng Eng An Kiong. Pemiliknya bernama Pak Muslik. Awalnya, beliau hanya berjualan di Klenteng saja. Namun karena pembeli semakin banyak, akhirnya dibukalah cabang lain yaitu di daerah Tlogomas dan di Tumpang. Kebetulan, untuk saat ini Pak Muslik yang menjaga dagangan di Tumpang. Di tempat lain sudah ada pegawai yang bertugas. Dan kebetulan lagi, karena rumah saya di Tumpang dan lumayan sering membeli angsle dan ronde di sini, saya berkesempatan untuk mewawancarai beliau. Orangnya sabar dan murah senyum. Sangat nyaman diajak mengobrol sambal menyantap ronde yang disajikan.


Ya, namanya juga kaki lima. Makan di pinggir jalan sudah pasti. Terkena cipratan air hujan? Sudah harus siap. Nah itulah yang saya rasakan juga ketika makan ronde di sini ketika gerimis mengguyur. Namun semuanya terbayar dengan rasa hangat dan enak dari ronde yang saya santap. Sudah begitu, harganya murah pula. Untuk satu porsi angsle, harganya Rp 6.000,00 saja, sedangkan ronde harganya Rp 5.000,00. “Kecuali di pusat (Klenteng), semuanya harganya Rp 6.000,00,” kata Pak Muslik.

Nah, bagi yang penasaran sama rasa angsle dan ronde ala Klenteng, langsung aja deh datang ke salah satu cabang atau mungkin langsung ke pusatnya. Lumayan nih bisa jadi penghangat badan yang rasanya nikmat banget. Kalau bagi saya, yang membedakan angsle dan ronde di sini dengan yang lain adalah selain rasanya yang lebih enak, juga kekentalan dan rasa manis yang pas banget. Tekstur kuahnya gak encer dan manisnya pas! Isiannya juga lengkap dan hanya menggunakan bahan berkualitas. “Saya gak mau pakai roti yang murah soalnya kalau dimasukkan ke kuah angsle langsung hancur,” jelas Pak Muslik. Dan terbukti, kalau makan angsle di sini tekstur rotinya masih terjaga bahkan sampai akhir. Begitu juga dengan rondenya. Toping kacangnya berlimpah! Makin mantap deh! Walaupun berkualitas, harganya tetap rasa kaki lima, lho..

Dan untungnya, saya dapat bocoran khusus nih dari Pak Muslik langsung. Untuk ke depannya, beliau ingin menghadirkan menu baru agar menunya tidak monoton seperti pedagang angsle dan ronde kebanyakan. Menu baru tersebut adalah tahwa! Wah, bagi pecinta makanan hangat yang satu ini, harap menunggu dulu ya sampai menunya hadir di Angsle dan Ronde Klenteng. Jadi gak sabar deh mencicipi tahwa ala Pak Muslik. Saya rasa akan sama enaknya dengan menu lainnya!

PLUS AND MINUS

PLUS :
-          Enak! (5/5)
-           Menggunakan bahan berkualitas
-           Penjual ramah
-           Tersedia tempat duduk

MINUS :
-           Hampir tidak ada sisi minus. Hanya seperti makanan kaki lima kebanyakan, Anda harus siap saat terkena cipratan air hujan jika makan di sini

ANGSLE DAN RONDE KLENTENG
Tempat : Klenteng (pusat), Tumpang, dan Tlogomas
Menu : angsle dan ronde
Harga : Rp 5.000,00 (ronde) dan Rp 6.000,00 (angsle). Kecuali di pusat, semuanya Rp 6.000,00
The best time to buy : Anda dapat menikmati angsle dan ronde ini sejak pukul 17.30 dan biasanya habis saat pukul 21.00. Tapi khusus di pusatnya, mereka buka sejak pukul 16.00 dan menyediakan porsi yang lebih banyak.
Buka : setiap hari

Comments

Popular Posts